Wednesday, July 25, 2012

Perempuan

Dia yang diambil dari tulang rusuk.
Jika Tuhan mempersatukan dua orang yang berlawanan sifatnya, maka itu akan menjadi saling melengkapi.
Dialah penolongmu yang sepadan, bukan sparing partner yang sepadan.

Ketika pertandingan dimulai, dia tidak berhadapan denganmu untuk melawanmu,tetapi dia akan berada bersamamu untuk berjaga-jaga di belakang saat engkau berada di depan atau segera mengembalikan bola ketika bola itu terlewat olehmu, dialah yang akan menutupi kekuranganmu.

Dia ada untuk melengkapi yang tak ada dalam laki-laki: perasaan, emosi, kelemahlembutan, keluwesan, keindahan, kecantikan, rahim untuk melahirkan,
mengurusi hal-hal sepele... sehingga ketika laki-laki tidak mengerti hal-hal
itu, dialah yang akan menyelesaikan bagiannya... sehingga tanpa kau sadari
ketika kau menjalankan sisa hidupmu... kau menjadi lebih kuat karena kehadirannya di sisimu.

Jika ada makhluk yang sangat bertolak belakang, kontras dengan lelaki, itulah perempuan. Jika ada makhluk yang sanggup menaklukkan hati hanya dengan sebuah senyuman, itulah perempuan. Ia tidak butuh argumentasi hebat dari seorang laki-laki... tetapi ia butuh jaminan rasa aman darinya karena ia ada untuk dilindungi... tidak hanya secara fisik tetapi juga emosi.

Ia tidak tertarik kepada fakta-fakta yang akurat, bahasa yang teliti dan logis yang bisa disampaikan secara detail dari seorang laki-laki, tetapi yang ia butuhkan adalah perhatiannya... kata-kata yang lembut... ungkapan-ungkapan sayang yang sepele... namun baginya sangat berarti...membuatnya aman di dekatmu....

Batu yang keras dapat terkikis habis oleh air yang luwes, sifat laki-laki
yang keras ternetralisir oleh kelembutan perempuan. Rumput yang lembut tidak
mudah tumbang oleh badai dibandingkan dengan pohon yang besar dan rindang...

seperti juga di dalam kelembutannya di situlah terletak kekuatan dan ketahanan yang membuatnya bisa bertahan dalam situasi apapun. Ia lembut bukan untuk diinjak, rumput yang lembut akan dinaungi oleh pohon yang kokoh
dan rindang.

Jika lelaki berpikir tentang perasaan wanita, itu sepersekian dari hidupnya... tetapi jika perempuan berpikir tentang perasaan lelaki, itu akan
menyita seluruh hidupnya... Karena perempuan diciptakan dari tulang rusuk
laki-laki, karena perempuan adalah bagian dari laki-laki... apa yang menjadi
bagian dari hidupnya, akan menjadi bagian dari hidupmu. Keluarganya akan
menjadi keluarga barumu, keluargamu pun akan menjadi keluarganya juga.
Sekalipun ia jauh dari keluarganya, namun ikatan emosi kepada keluarganya
tetap ada karena ia lahir dan dibesarkan di sana....
karena mereka, ia menjadi seperti sekarang ini.

Perasaannya terhadap keluarganya, akan menjadi bagian dari perasaanmu
juga... karena kau dan dia adalah satu.... dia adalah dirimu yang tak
ada sebelumnya. Ketika pertandingan dimulai, pastikan dia ada di bagian
lapangan yang sama dengan
  

Mutiara Hatiii..........

"Everything Happens For A Reason"

Kadang orang datang ke dalam kehidupan kita dan kita menyadari bahwa mereka berada dalam hidup kita .. untuk memberi tujuan, mengajar kita sebuah pelajaran atau memecahkan siapa kita atau siapa yang kita inginkan.

Kita mungkin tidak pernah tahu siapa orang ini, tapi ketika kita menutup mata dengan mereka, kita menyadari bahwa setiap waktu yang mereka berikan akan berpengaruh sangat besar pada kehidupan kita, dan kadang semua hal terjadi pada kita pada saat yang mengerikan, menyakitkan dan tidak adil, tapi dalam pemikiran, kita menyadari bahwa tanpa menguasai semua rintangan kita tidak akan pernah menyadari kemampuan, kekuatan, kekuasaan atau hati kita.

Semua terjadi untuk sebuah alasan. Tidak ada yang terjadi karena kesempatan atau keberuntungan.

Dalam keadaan sakit, terluka, cinta, kehilangan kesempatan yang besar dan kebodohan semua terjadi untuk menguji kemampuan jiwa kita. Tanpa semua ujian ini, kehidupan kita akan rata, lurus, hampa tanpa ada tujuan.

Rasa aman dan nyaman tapi membosankan sama sekali tidak berarti. Orang yang kita temui mempengaruhi kehidupan kitaKesuksesan dan kehancuran yang kita alami dapat membentuk siapa kita, dan kita belajar dari pengalaman buruk. Pada kenyataannya, mereka adalah orang yang setia dan sangat berarti. Jika seseorang menyakiti kita, mengkhianati kita atau mematahkan hati kita, maafkan mereka karena mereka telah membantu kita mempelajari kepercayaan dan kewaspadaan kepada siapa kita membuka hati kita. Jika seseorang mencintai kita, cintailah mereka tanpa syarat, tidak hanya karena mereka mencintai kita, tapi karena mereka mengajari kita untuk mencintai dan membuka hati dan mata kita untuk hal-hal yang kecil.

Buatlah setiap hari berjalan ...

Hargailah setiap kesempatan dan ambillah semuanya yang mungkin kita dapatkan. karena mungkin kita tidak akan mengalaminya kembali. Bicaraah dengan orang yang kita tidak pernah berbicara dan dengarkanlah. Biarkanlah diri kita jatuh cinta, berubah dan tempatkan pada tempat yang tinggi.

Tegakkanlah kepala kita karena kita mempunyai hal yang benar. Katakanlah pada diri kita bahwa kita seorang yang besar dan percaya diri. Jika kita tidak mempunyai kepercayaan dalam diri kita, tidak seorangpun akan mempercayai kita. Buatlah kehidupan kita sendiri dan kemudian berjalan apa adanya.

"Ketika kita lahir, kita menangis dan semua orang di sekitar kita tersenyum. Buatlah kehidupan seperti itu pada saat kita mati, hanya kita yang tersenyum dan semua orang di sekitar kita menangis ..."

Sunday, July 15, 2012

kenangan terindah bersama

Seiring derap langkah yang kian menjauh,
Ku tatap Laptop kecil berisi foto semua kenangan tentang kita,

Dulu ……………………………
Kita bergurau bersama,
Tawa kita terbias bersama,
Langkah kita berayun bersama,
Tangis kita terurai bersama,

Dulu……………………………
Semua kenangan indah kita jalani bersama,
Dulu……………………………
Kita berbagi suka, duka dan cerita bersama,
Kita tersenyum, menangis, dan melangkah bersama.
Dulu………………………………
Kau mampu buatku tersenyum dalam sedihku,

Namun kini,
Semua hanya bisa kita rasakan melalui sebuah gambar kita,
Sebuah gambar berharga yang tak hidup dan tak mungkin terulang.

Entah bagaimana rupamu kini sahabat,
Entah kapan kita dapat menangis bersama lagi,
Entah kapan kita dapat tertawa & bercanda bersama lagi,
Entah kapan kita dapat jalan bareng lagi,
Entah kapan kita dapat makan bareng lagi,
Entah kapan kita dapat bersua lagi